Marvel Cinematic Universe (MCU) telah memperkenalkan puluhan karakter selama lebih dari satu dekade. Di setiap fase ada wajah karakter baru. Ada yang langsung populer, tapi banyak juga karakter Marvel yang underrated.
Nah, underrated Marvel characters yang “tenggelam” ini sebenarnya punya potensi bagus. Banyak yang hanya dapat sedikit porsi, tampilnya sebentar, atau bagian keburukannya lebih sering disorot.
Padahal kalau kamu amati, beberapa karakter ini punya fondasi kuat, kemampuan unik, dan perkembangan cerita yang menarik. Mereka cuma kurang panggung.
Mau tahu semua hero yang underrated di semesta Marvel? Cek!
10+ Karakter Marvel yang Underrated tapi Keren Abis
Karakter Marvel banyak yang tenggelam tapi sebenarnya punya potensi yang sama besarnya dengan karakter populer. Kalau diberi panggung, yakin bakal pecah:
1. Mantis
Pertama, ada Mantis. Mantis sering kamu lihat sebagai karakter lucu, polos, dan kadang terlihat bingung.
Banyak fans nganggep Mantis cuma figuran dengan dialog komedik. Padahal kalau kamu gali lebih dalam, kekuatan Mantis bisa bikin banyak pahlawan lain jiper.
Mantis mampu menenangkan makhluk selevel Ego. Bahkan Mantis juga sempat menahan Thanos beberapa detik penting pada momen Infinity War.
Selain itu, kekuatan empati Mantis bukan empati standar manusia. Mantis menyentuh target dan langsung mengontrol kesadarannya.
Banyak skenario besar yang bisa muncul kalau tim Avengers memanfaatkan kemampuan tersebut secara strategis.
Hanya saja, Mantis cuma jarang tampil dalam mode serius, jadi banyak orang melupakan potensinya.
Dalam dunia MCU yang makin chaos, karakter underrated heroes seperti Mantis punya peluang muncul sebagai wildcard yang menyelamatkan banyak situasi besar.
2. Wong
Karakter Marvel yang underrated selanjutnya adalah Wong. Wong itu definisi pekerja keras yang nggak pernah rewel.
Kamu perhatiin sejak muncul pertama kali sampai sekarang, Wong selalu sibuk mengatur masalah dunia magis.
Setiap ancaman yang menyentuh sisi mistis biasanya akan melewati Wong dulu sebelum jatuh ke Doctor Strange.
Apalagi, Wong punya pemahaman luas soal mantra kuno, teleportasi, dan proteksi skala besar.
Banyak situasi kacau berhasil terkontrol karena respon cepat Wong. Wong juga sering menangani ancaman tanpa nunggu validasi siapa pun.
Sikap tenang dan humor tipis yang dia bawa bikin karakternya nyaman buat ditonton, walaupun dia jarang tampil sebagai pemimpin di layar.
Wong cocok memegang satu serial sendiri supaya publik makin paham kalau Wong bukan sekadar sidekick. Wong jauh lebih matang daripada banyak karakter yang dapat film solo.
3. Nebula
Selanjutnya, ada Nebula. Nebula punya perjalanan karakter paling emosional. Ia adalah karakter Marvel yang underrated dan tumbuh dalam tekanan ekstrem selama hidup bersama Thanos.
Rasa sakit serta trauma panjang membuat Nebula tampak keras, tapi dari situ kamu akan melihat proses yang bikin Nebula punya kedalaman karakter.
Setiap momen penting yang Nebula alami membentuk keteguhan hati yang jarang kamu lihat pada karakter lain.
Nebula menggabungkan kemampuan bertarung, modifikasi tubuh, dan naluri bertahan hidup yang sangat tinggi.
Setelah bergabung dengan Avengers dan Guardians, perubahan sikap Nebula terasa alami.
Kamu bisa lihat bagaimana underrated Avengers satu ini mengatasi masa lalu tanpa mengorbankan prinsip baru.
Hal kayak begini biasanya jadi pondasi karakter utama, tapi MCU menempatkan Nebula sebagai sosok pendukung. Padahal Nebula mampu mengisi satu film penuh tanpa terasa kosong.
4. Peggy Carter
Lalu, ada Peggy Carter. Peggy Carter muncul sebagai karakter pendukung dalam timeline awal MCU. Namun energi yang Peggy bawa besar banget buat karakter yang muncul di era awal Avengers.
Karakter Marvel yang underrated ini punya kecerdasan taktis, keberanian stabil, dan pengalaman lapangan yang panjang.
Tanpa Peggy, Steve Rogers nggak akan punya figur kuat yang mampu mendukung perkembangan emosinya.
Ketika kamu melihat versi Captain Carter, gambaran potensi Peggy semakin jelas. Peggy tidak sekadar inspirasi. Peggy mampu memimpin tim, mengambil keputusan saat momen genting, dan mengeksekusi strategi tanpa ragu.
Sayangnya, serial Agent Carter terhenti cepat, jadi publik cuma melihat secuil kemampuan Peggy. Padahal dunia agen rahasia yang Peggy jalani menyimpan banyak peluang cerita. Peggy pantas dapat kesempatan lebih luas lagi.
5. Hawkeye
Underrated Marvel heroes satu ini sering dapat ejekan sebagai manusia biasa.
Banyak orang menganggap Hawkeye cuma memegang busur panah tanpa kekuatan super.
Persepsi itu muncul karena Hawkeye jarang pamer kemampuan flashy. Padahal kalau kamu amati, Hawkeye sering menjadi penyelamat dalam banyak momen genting.
Presisi tembakannya bukan presisi standar atlet. Hawkeye punya fokus ekstrem serta respon cepat tiap kali bahaya datang.
Dia juga punya kemampuan membaca medan pertempuran dengan akurat. Seluruh kemampuan itu muncul tanpa serum atau peningkatan fisik apa pun.
Ketahanan mentalnya juga mengagumkan. Hawkeye sempat menghadapi kehilangan besar, tapi mampu tetap berjalan tanpa tersesat dalam emosi. Banyak karakter superpowered nggak punya kontrol mental seperti Hawkeye.
6. Tommy dan Billy Maximoff
Kedua anak Wanda ini juga termasuk karakter Marvel yang underrated. Mereka muncul dalam format yang unik.
Pasalnya, keduanya muncul dari realitas yang Wanda bentuk sendiri. Meskipun begitu, karakter mereka punya fondasi kuat. Tommy punya kecepatan ekstrem, sedangkan Billy punya kemampuan sihir yang berkembang cepat.
Kalau kamu melihat referensi dari versi komik, kedua anak ini sering masuk jajaran Young Avengers.
Potensi itu sangat mungkin terjadi dalam MCU. Tommy dan Billy mewakili generasi baru yang mampu melanjutkan warisan Avengers tanpa harus mengulang formula lama.
Tommy membawa energi spontan, sedangkan Billy membawa ketenangan plus kemampuan mistis.
Keduanya punya daya tarik kuat buat cerita tim muda. Kalau Marvel berani, duo ini bisa muncul dalam formasi baru yang cukup segar untuk fase berikutnya.
7. Okoye
Figur yang layak masuk dalam list ini adalah Okoye. Ia adalah figur loyal Wakanda dengan kemampuan bertarung presisi. Otoritas Okoye mengakar kuat.
Okoye jarang menunjukkan keraguan, sehingga aksi yang Okoye ambil selalu terasa meyakinkan.
Ia memimpin Dora Milaje, pasukan perempuan Wakanda dengan keahlian tinggi. Teknik bertarung Okoye menggabungkan disiplin tempur tradisional dan ketangkasan modern.
Banyak musuh kuat gagal menembus pertahanan Okoye karena kecepatan membaca gerakan lawan.
Posisi Okoye dalam politik Wakanda juga penting, tapi MCU jarang mengangkat sisi itu. Padahal Okoye mampu melahirkan banyak konflik sosial-politik yang menarik untuk layar besar.
8. Ant-Man (Scott Lang)
Scott Lang tampil sebagai karakter ringan yang humoris. Namun kemampuan Scott kuat sekali kalau kamu lihat dari sisi teknis.
Ia mampu mengecil dan membesar dalam hitungan detik. Kombinasi tersebut membuat Scott sangat berbahaya dalam pertempuran jarak dekat.
Banyak orang sering lupa kalau Scott orang pertama yang membuka peluang solusi dalam Endgame.
Tanpa ide Quantum Realm, Avengers nggak punya arah sama sekali. Scott membawa intuisi dan kreativitas, bukan sekadar kekuatan fisik.
Scott juga hidup sebagai ayah yang mencoba memperbaiki hidup sambil bertanggung jawab sebagai pahlawan. Peran ganda itu sering terasa lebih manusiawi daripada banyak karakter MCU lain.
9. M’Baku
M’Baku tampil sebagai pemimpin Jabari yang keras kepala tapi punya hati besar. Banyak orang memandang M’Baku sebagai sosok yang keras.
Padahal M’Baku membawa struktur penting dalam kehidupan sosial Wakanda. Setiap kemunculan M’Baku membawa aura wibawa kuat.
M’Baku memiliki fisik yang sangat solid. Setiap gerakan M’Baku terasa berat dan konsisten.
Kalau MCU membuka jalur perkembangan cerita Wakanda lebih jauh, M’Baku sangat mungkin berada di garis depan.
Selain itu, karakter Marvel yang underrated ini mampu mengisi posisi pemimpin dengan baik.
Banyak fans sebenarnya menunggu momen ketika Marvel memberi panggung lebih luas buat karakter ini.
10. She-Hulk
Jennifer Walters tampil sebagai pengacara yang cerdas sekaligus pahlawan super dengan kekuatan besar. Banyak reaksi negatif muncul ketika serial She-Hulk tayang, tapi itu nggak menurunkan kualitas karakter Jennifer.
Jennifer punya kontrol emosi lebih baik dibanding Bruce. Kekuatan fisiknya juga stabil tanpa perubahan besar.
Tapi, ia tidak kehilangan akal sehat saat berubah, jadi dia bisa menggunakan kemampuan fisik sambil tetap memikirkan solusi hukum atau sosial.
Karakter ini punya peluang besar buat masuk ke konflik kosmik, politik, dan hukum dalam MCU.
Dengan karakter lawyer dan pahlawan super jarang muncul dalam film manapun, jadi She-Hulk punya peluang mengisi ruang kosong itu.
11. Black Widow
Natasha Romanoff sering terlewatkan dalam perhitungan kekuatan tim Avengers, padahal ia punya background paling gelap dan kompleks daripada banyak anggota lain.
Ia tumbuh dalam program Widow yang kejam, jadi mata-mata sekaligus pembunuh terlatih, dan masih harus berjuang dengan trauma masa kecilnya.
Semua pengalaman itu membuat Natasha punya naluri bertahan hidup dan strategi misi yang luar biasa.
Ia selalu menjaga Avengers tetap solid, mengingatkan mereka tentang pentingnya tim, dan rela mengorbankan nyawanya demi misi Endgame.
Banyak fans menilai film solo Black Widow telat muncul, padahal origin story gelapnya justru bikin karakter ini unik di MCU.
Natasha menunjukkan bahwa karakter underrated tidak harus punya kekuatan super, tapi bisa mempengaruhi cerita besar melalui kepintaran, strategi, dan keberanian.
12. Mandarin (Iron Man 3)
Mandarin versi Iron Man 3 sering dapat label remeh karena twist film mengubahnya jadi sosok palsu yang culun.
Padahal versi komik terkenal sebagai supervillain tangguh dengan sepuluh cincin sakti. Banyak orang berharap bertemu ancaman serius, tapi film malah memperlihatkan sisi komedik yang bikin karakter ini undervalued.
Potensi Mandarin sebagai villain besar dan gelap tetap ada, hanya eksekusinya minimal di layar.
Karakter ini jadi contoh klasik villain underrated: konsep kuat dan menakutkan, tapi tidak ditampilkan dengan cara yang membuat penonton menghargai kemampuannya.
Jika Marvel memberi panggung lebih, maka Mandarin bisa jadi musuh yang benar-benar menantang dan mengubah dinamika Avengers secara signifikan.
Jadi, itulah berbagai karakter Marvel yang underrated tapi tetap punya tempat penting. Mereka punya potensi besar, hanya belum terjamah saja.
Hidupkan Karakter Marvel Underrated Favoritmu di ICC x INACON!
Baru saja ngobrol soal karakter Marvel underrated yang sering kalah spotlight, dari Mantis sampai Mandarin? Sekarang kamu bisa melihat mereka lebih nyata di Indonesia Comic Con x Indonesia Anime Con (ICC x INACON).
Di acara ini, kamu bisa nemuin cosplay karakter favorit yang detailnya bikin terpukau, foto langsung bareng cosplayer, dan merasakan vibe mereka seolah keluar dari layar.
Selain itu, event ini menyediakan merchandise eksklusif yang jarang kamu temui di toko biasa. Ada action figure, apparel, hingga item koleksi langka yang fokus ke karakter underrated.
Workshop interaktif dan panel diskusi juga hadir, jadi kamu bisa belajar trik cosplay atau insight unik tentang karakter MCU yang sering luput dari sorotan.
Jangan cuma nonton dari jauh. Amankan tiketmu sekarang dan ikut keseruan ini!
